fbpx
  • Email: contact.nessteel@gmail.com

Proyek Jalan Lintas Timur Kuningan Sisakan Badan Jalan dan Jembatan

Proyek Jalan Lintas Timur Kuningan Sisakan Badan Jalan dan Jembatan

Proyek pembangunan Jalan Lintas Timur Kuningan akan mulai memasuki seperempat akhir pengerjaan. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat Ditjen Bina Marga sedang berupaya menyelesaikannya.

Jalan alternatif Cirebon-Kuningan itu dirancang sepanjang 7,2 kilometer. Mulai dari jalan Desa Garatengah, Kecamatan Japara sampai ke Desa Kedungarum, Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat. Adapun proses pengerjaannya dimulai pada Desember 2019 dengan total anggaran senilai Rp 97,37 miliar. Kontraktor pelaksananya PT Seneca Indonesia dan konsultan pengawas PT Seecons (KSO), PT Indec Internusa, dan PT Sinergi Teknik Utama.

Kepala BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat Kementerian PUPR Wilan Oktavian mengatakan, hingga akhir Agustus 2021, progres pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan telah mencapai 71,6 persen. Jadi, saat ini akan memasuki seperempat akhir pengerjaan dengan target selesai November 2021. Mengingat sebelumnya target sudah mundur karena terdampak pandemi Covid-19 sehingga mengalami refocusing yang akibatnya menghambat pembebasan lahan.

 "Insyaallah tidak ada hambatan berarti termasuk hujan, sehingga dapat selesai sesuai target," ujarnya. wilan menambahkan, sebelumnya Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kuningan telah membangun sepanjang 6,5 kilometer, sementara Pemerintah Pusat sepanjang 7,2 kilometer.

Dengan demikian, total Jalan Lintas Timur Kuningan sekitar 13,7 kilometer. Adapun saat ini proses pengerjaan menyisakan sepanjang 400 meter untuk persiapan badan jalan. Sebab, terdapat lahan yang baru bisa dibebaskan sepanjang 200 meter pada Mei 2021.

"Itu baru dibuka untuk penyiapan badan jalan. Yang lainnya sudah beraspal sepanjang 6,2 kilometer. Sisa sekitar 1 kilometer lagi yang belum beraspal," terangnya. Di sisi lain, Wilan menyampaikan pada Jalan Lintas Timur Kuningan terdapat pembangunan jembatan dengan panjang 50 meter. Saat ini sudah memasuki tahapan proses erection girder.

"Abutmen sudah jadi, bangunan atas memakai i girder, dan precastnya sudah ada di lapangan. Kurang lebih dua bulan untuk penyelesaian jembatan keseluruhan," tuturnya. Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menargetkan proyek pembangunan ini bisa selesai pada November 2021. Sekitar dua bulan lagi.

Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menargetkan proyek pembangunan ini bisa selesai pada November 2021. Sekitar dua bulan lagi. Selain itu, dia juga berpesan kepada pihak konsultan pengawas untuk memantau dengan benar setiap proses pengerjaannya. Memastikan seluruh bangunannya berkualitas.

"Karena supervisi yang baik menentukan kualitas infrastrukturnya," katanya saat meninjau lokasi pada 31 Agustus 2021.

Sumber : Kompas.com

  • Kami adalah perusahaan yang bergerak di bidang Distribusi Besi dan Baja serta Bahan Bangunan terbesar, terlengkap dan terintegrasi di Indonesia.

Contact Us

  • Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

    Phone : 0821 1238 5424

    Follow Us:

     

Whatsapp NES