fbpx
  • Email: contact.nessteel@gmail.com

Lakukan 5 Cara Hemat Ini Untuk Membangun Rumah Idaman Kamu!

Lakukan 5 Cara Hemat Ini Untuk Membangun Rumah Idaman Kamu!

Sudah ada rencana memiliki rumah sendiri? Tapi, masih bingung mau membeli rumah atau membangun rumah?

Keduanya sebenarnya sama saja, kamu hanya perlu melakukan beberapa pertimbangan khusus sebelum kamu memutuskannya. Banyak yang mengatakan, membangun rumah dari awal jauh lebih rumit daripada membeli rumah.

Rancangan biaya merupakan salah satu hal penting yang tidak boleh kamu lewati. Mulailah dari perencanaan ukuran tanah dan bangunan, kesesuaian bentuk rumah yang kamu inginkan, serta waktu pembangunan yang tepat.

Pertama, ketahui tipe rumah yang ingin kamu bangun.

Tipe rumah terdiri dari luas tanah dan luas bangunan. Alangkah lebih baiknya, sesuaikan dengan budget nyata yang kamu miliki dan sesuaikan juga dengan kebutuhan kamu. Misalnya, jika kamu ingin membeli tanah dengan harga murah di Jakarta, pilihlah lokasi yang sesuai dan bukan merupakan pusat kota. Kamu masih bisa mendapatkan harga Rp2 juta hingga Rp3 juta untuk tanah di berbagai wilayah Jakarta.

Nah, penentuan tipe rumah bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan. Jika kamu tidak ingin rumah yang terlalu besar tapi tetap terasa luas dan cocok untuk pasangan dengan 2 orang anak, kamu bisa memilih tipe 50/60 yaitu rumah dengan luas bangunan 50 m² dan luas tanah 60 m². Untuk luas tanah 60 m² berarti kamu harus menyediakan uang sedikitnya Rp180 juta. Jika tidak memungkinkan, kamu bisa mengurangi luasnya atau mengatur tata letak ruangan di dalamnya. Semuanya bisa kamu atur sendiri kok!

Survei Harga Material Bahan Bangunan

Walaupun bukan kamu sendiri yang membangun, tidak ada salahnya untuk melakukan survei lapangan terhadap harga material dan bahan bangunan lainnya yang dibutuhkan. Masing-masing toko bahan bangunan memasang harga yang sangat bervariasi. Kamu bisa mulai membandingkan, toko mana yang sekiranya pas dengan budget kamu. Pasalnya, biaya bahan bangunan inilah yang sering kali menjadi sumber bengkaknya anggaran secara tiba-tiba.

Jangan lupa untuk mencatat daftar perbandingan harganya, catat juga di mana kamu akan membeli seluruh bahan dan material bangunan tersebut, mulai dari semen, keramik, hingga cat. Tapi, akan ada pertimbangan lain yang harus kamu pikirkan, termasuk biaya transport untuk sampai ke lokasi toko A atau toko B. Menurut kamu, lebih menguntungkan mana?

Nah, tentu saja, semua itu membutuhkan waktu dan energi yang lebih besar. Tapi, dengan begitu, kamu akan mendapatkan harga lebih murah dan sesuai budget ‘kan?.

Pilih Bahan Bangunan yang Murah dan Berkualitas.

Lebih Untung Mana, Beli Rumah dengan KPR atau Tunai? - punya penghasilan tanpa kerja-Strategi Memiliki Hunian Impian untuk Generasi Milenial
Berkualitas bukan berarti harus mahal, harga mahal juga belum tentu berkualitas. Saat ini sudah banyak bahan material lokal yang kualitasnya bisa dibilang hampir menyamakan produk impor, bahkan lebih bagus.

Tapi sangat disayangkan, keberadaan bahan bangunan lokal, seperti kayu, sudah mulai langka dan memiliki nilai jual yang cukup tinggi daripada yang diimpor dari luar Indonesia.

Namun, keputusan tetap ada di tangan kamu. Oleh karena itu, kamu harus mulai mencari tahu jalan terbaik untuk membeli bahan bangunan yang murah dan tetap berkualitas. Baik lokal maupun impor, itu bukan masalah besar, yang penting masuk ke dalam budget kamu.

Tentukan Desain Rumah yang Minimalis.

Selain bahan material bangunan, kamu juga harus mempertimbangkan desain rumah yang hemat budget. Mulai dari tata letak ruangan hingga properti di dalamnya. Desain rumah minimalis bisa kamu coba untuk bangunan rumah idaman kamu. Sebab, tidak hanya sedang tren dan banyak peminatnya, desain minimalis juga memiliki banyak kelebihan.

Gunakan Jasa Tukang Bangunan Secara ‘Borongan’

Terakhir, kamu harus memikirkan jasa tukang untuk membangun rumah idaman kamu. Berbagai hal perlu diperhatikan, mulai dari siapa yang akan mengerjakan sampai waktu pengerjaan pembangunan. Cari tahu tukang bangunan yang dapat dipercaya, biasanya informasinya akan kamu dapat dari saudara atau relasi dekat. Selain dapat dipercaya, pilih mereka yang berpengalaman dan memiliki reputasi kerja yang tidak diragukan lagi.

Sistem kerja tukang bangunan ada dua, yaitu dengan sistem harian dan borongan. Jika ingin menekan pengeluaran, lebih baik pilih sistem borongan. Mengapa? Dalam sistem harian, itu berarti kamu harus mengawasi pengerjaan mereka setiap hari. Jika dalam beberapa hari ke depan pengerjaannya terlihat tidak beres, maka kamu berhak memberhentikannya saat itu juga.

Sedangkan dalam sistem borongan, kamu tidak perlu mengawasi mereka setiap hari. Biasanya akan ada mandor yang bekerja di atas mereka (yang mewakili keberadaan kamu), tapi lagi-lagi kamu tetap harus merekrut orang yang kamu percayai sehingga pembangunan dapat berjalan dengan lancar sampai selesai.

Sebaliknya, sistem harian membutuhkan lebih banyak biaya karena para tukang akan lebih memperhatikan kualitas bangunan (bukan waktu pengerjaan). Tapi, tidak jarang mereka bertindak curang dengan mengulur-ulur waktu agar mendapatkan bayaran yang lebih banyak. Kelebihan lain dari sistem borongan yaitu kamu dapat memperkirakan total biaya pekerjaan pembangunan dan pengerjaannya juga cenderung lebih cepat.

Kami adalah Supplier Atap Spandek, Reng Galvanis, Besi Beton, Hollow, CNP, Plat Besi, Besi Siku, Floordeck / Bondek, Kawat Beton / Kawat Bendrat, Paku Balok, Pipa Besi Hitam, Besi UNP, Besi WF / H Beam, Wiremesh, Pipa Galvanis, Hollow Galvanis / Hollow Gypsum, CNP, COIL GALVALUME. Berminat untuk membeli produk kami? Silahkan langsung menghubungi no: 081211575588.

  • Kami adalah perusahaan yang bergerak di bidang Distribusi Besi dan Baja serta Bahan Bangunan terbesar, terlengkap dan terintegrasi di Indonesia.

Contact Us

  • Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

    Phone : 0821 1238 5424

    Follow Us:

     

Whatsapp NES